Jabar.WahanaNews.co - Kenaikan harga pangan akhir-akhir ini sangatlah masif. Terlebih, kenaikan harga beras yang menjadi bahan pokok mendasar konsumsi masyarakat Indonesia.
Pasca pemilu, trend kenaikan harga bukan hanya berlaku untuk beras, BBM, dan listrik, bahkan tarif tol pun mengalami kenaikan harga.
Baca Juga:
Polresta Banyumas dan BEM Gelar Bakti Sosial Bagikan Sembako ke Masyarakat
Menyikapi hal tersebut, Federasi Mahasiswa Provinsi Jabar (FMJ) mengecam keputusan politik Pemerintah yang berdampak langsung pada kehidupan rakyat, dan teriakkan TRITURA.
Para mahasiswa tersebut melakukan demontrasi Teriakkan TRITURA di depan Gedung Sate Jalan Diponegoro No25, Bandung, sambil membacakan tuntutan.
Koordinator Lapangan, Arya Eka Bimantara didampingi Bani Rizki dan Ahmad Sidik mengatakan mahasiswa teriakkan TRITURA karena, kenaikan harga pangan akhir akhir ini sangatlah masif.
Baca Juga:
Khawatir Kejagung Miliki Kekuatan Terlalu Dominan, Mahasiswa Kawal Proses Legislasi RKUHAP
“Pasca pemilu trend kenaikan harga bukan hanya berlaku untuk beras, BBM, listrik dan tarif tol pun mengalami kenaikan harga,” katanya, dikutip Selasa (27/2/2024).
Arya menambahkan, selain harga beras, FMJ juga menolak dengan tegas kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) dan tol, serta mendesak agar Pemerintah untuk segera menurunkan harga sembako.
“Tidak hanya itu para mahasiswa juga menolak pelaksanaan pemilu curang,” tegasnya.