Deden Subagio Komite SDN Liangjulang 1 mengatakan, sebelum dilakukan vaksinasi para orang tua sudah terlebih dulu mendapat sosialisasi agar mau mengantarkan anaknya ikut disuntik vaksin Corona.
"Respon dari orang tua dan anaknya sangat baik karena ini adalah kebutuhan bagi kesehatan anak. Kemarin sebelum melaksanakan kegiatan ini kita lakukan sosialisasi dulu untuk memberikan pengetahuan kepada mereka (orang tua) agar pelaksanaan lancar dan sukses," kata Deden.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Ia mengungkapkan total ada 329 siswa SDN Liangjulang 1 yang bakal disuntik vaksin Corona. Proses vaksinasi ditargetkan selesai dalam waktu 1 hari dengan dibagi dalam 2 sesi penyuntik.
"Hari ini target 329 siswa, untuk sesi pertama kelas 1-3, kemudian sesi kedua nanti kelas 4-6. Karena tempat tidak memadai dan menghindari kerumunan," pungkasnya.
Ditempat yang sama, Kepala Puskesmas Kadipaten Edi Kusnadi menambhakan, vaksinasi pelajar usia 6-11 tahun di Kecamatan Kadipaten sejauh ini sudah mencapai 86,3 persen.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
"Alhamdulillah atas kerjasama satgas kecamatan dengan kepala sekolah di 19 sd sangat antusias. Jumlah sasaran 6-11 tahun 3219 anak. Sampai kemarin (Kamis) sudah 86,3 persen," ujarnya.
Deden juga menyampaikan, per tanggal 15 Januari besok Puskemas Kadipaten bakal memulai vaksinasi booster atau dosis ketiga. Untuk itu, Ia meminta masyarakat khususnya yang berusia 18 tahun ke atas hingga lansia agar bisa datang ke Puskesmas untuk divaksin booster.
"Mulai besok sudah ada target dosis booster khusus lansia dan 18 tahun ke atas. Diharapkan masyarakat umum datang ke puskesmas untuk vaksinasi booster," tutup dia.
[kaf]