Dia menjelaskan, di wilayah lain juga terjadi puting beliung yang mengakibatkan sejumlah rumah warga kehilangan atapnya, yang terbang terbawa hembusan angin. Di wilayah Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis ada sembilan rumah yang atapnya terbang, dan di Kelurahan Bakti Jaya, Kecamatan Sukmajaya ada empat rumah yang atapnya juga hilang terbawa angin.
“Untuk mengatasi semua bencana ini kami mengerahkan 40 personel DPKP, semuanya berbagi tugas dan saling membantu jika sudah selesai melakukan penyelamatan dan evakuasi,”
Baca Juga:
Pebalap Depok Bikin Merah Mutih Berkibar di Mandalika
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, Ety Suharyati mengatakan, pihaknya terus memantau kondisi pepohonan yang ada di Depok. Hanya saja, kondisi angin yang kencang mengakibatkan pohon roboh karena tidak kuat menahan terpaan angin.
“Kami selalu mengecek akar dan batang pohon yang ada di Depok, kondisinya aman, tapi memang beberapa hari ini anginnya sangat kencang dan mampu merobohkan pohon yang masih kokoh,”
Diketahui, papan reklame yang belakangan milik CV. Merah Putih, indikasinya tidak memiliki izin mendirikan bangunan (IMB).
Baca Juga:
Lebih Dekat dengan Lurah Pancoranmas, Mohammad Soleh: Dari Gowes, Sambangi Warga Bantaran Kali
“Kejadiannya tadi sekitar pukul 16.00 WIB,”
Begitu mengetahui insiden tersebut, Yeti Wulandari yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Depok ini pun langsung menelusuri pemilik dari papan reklame yang menimpa Kantor Sekretariat PAC Gerindra Cimanggis.
“Saya telusuri ke dinas perizinan, pemiliknya CV. Merah Putih indikasinya tidak ada IMB untuk papan reklame,”