Cileungsinews.id | Tercemarnya saluran air menuju hilir Sungai Cileungsi berubah berwarna biru, masyarakat menduga pencemaran itu berasal dari limbah industri yang di buang oleh salah satu oknum perusahaan di Desa Wanaherang, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Masyarakat Gunung Putri sangat mengeluhkan atas kembali terjadinya Pencemaran limbah industri ke Sungai Cileungsi yang terus terulang selama bertahun-tahun.
Baca Juga:
Kronologi Seorang Remaja Hanyut Setelah Selamatkan Temannya di Sungai Cileungsi
"Ah ini udah lama kang udah bertahun-tahun disini, jadi selalu kotor air sungai," Ucapnya Ujo, Kamis (12/05/2022) masyarakat sekitar yang biasa mancing di Sungai Cileungsi
Ujo menjelaskan bahwa dirinya hampir setiap mancing di Sungai Cileungsi tersebut dan memanfaatkan hasilnya untuk kehidupan sehari-hari dirumah.
"Setiap hari saya mancing disini, jadi kalau misalkan saya lagi mancing gitu yah, iya ini yang keluarnya airnya selalu biru, jadi kadang suka susah dapat ikannya juga karena banyak limbah pabrik disini kan," Ungkapnya.
Baca Juga:
Peringati Hari Ozon Sedunia, DLH Kabupaten Bogor Bersama PPLI Tanam 5.000 Bibit Pohon Buah di Bantaran Sungai Cileungsi, Klapanunggal
Lanjut ia mengatakan, iya namanya masyarakat kecil gitu kan ya, kita kadang makan juga dari hasil Sungai.
Ujo mengatakan bahwa dampak karena limbah industri tersebut sangat berdampak bagi ekosistem yang ada di sungai.
"Kalau bau si kadang kadang iya jadi gak tentu juga gitu bang cuman airnya aja berwarna, Jadi ngaruh juga si sama ikan, jadi jarang makan umpan gitu. Iya terkadang juga kalau misalkan jadi kalau limbah sedang di buang gini ikan juga banyak yang mati kang jadi susah dapetnya," tuturnya.