Ia diketahui diturunkan di Jalan Raya Soekarno-Hatta, Kota Bandung.
"Katanya mah mau ke Sukabumi, tapi enggak tahu juga sampai atau enggaknya. Yang penting warga di sini kemarin minta agar pergi dari kampung ini," katanya.
Baca Juga:
Masa Angkutan Lebaran 2024, KAI Commuter 2 Bandung Berhasil Layani 1,17 Juta Pengguna
Dari pantauan wartawan, rumahnya sudah kosong tanpa penghuni.
Pagar rumah pun dikunci menggunakan kawat.
Di halaman rumahnya dipenuhi spanduk yang ditempel pada tembok rumah.
Baca Juga:
Perceraian di Kota Bandung Meningkat Usai Lebaran, Pemicunya Perselingkuhan hingga Judol
Spanduk tersebut bernada pengusiran.
Salah satu spanduk, misalnya, bertuliskan “Tinggalkan Kampung Kami Tercinta”.
Spanduk yang ditempel pun bukan hanya di halaman rumah, ada pula ditempel di depan garasi atau warung milik penghuni rumah. (JP)