WahanaNews - Jabar | Beban puncak listrik siang hari saat libur Idulfitri di Jawa Barat naik 13,2 persen dibandingkan tahun lalu.
PLN UID Jabar mencatat, pemakaian listrik di siang hari saat lebaran tahun 2021 yaitu 3.385 Mega Watt (MW), sedangkan tahun ini sebesar 3.833 MW.
Baca Juga:
Hadir Pada General Annual Meeting di Dakar Senegal Tahun 2014, Awal Bergabungnya ALPERKLINAS Ke FISUEL International
Manajer Komunikasi PLN UID Jabar, Iwan Ridwan menjelaskan beban listrik malam saat libur Idulfitri mengalami penurunan dibanding tahun lalu menjadi 4.733 MW atau turun sebesar 5 persen.
"Untuk, beban listrik malam hari saat libur lebaran tahun lalu sebesar 4.987 MW," kata Iwan kepada wartawan di Bandung, Jumat (13/4/2022).
Iwan mengungkapkan beban listrik siang pada hari kedua lebaran mencapai 3820 MW, lebih rendah dibandingkan hari pertama. Sebaliknya, pemakaian listrik malam hari pada hari kedua lebaran 2022 lebih tinggi dibandingkan hari pertama.
Baca Juga:
Dukung Sektor Pariwisata, PLN Distribusi Jakarta Listriki Hotel Travello
"Hari kedua beban listrik malam di Jawa Barat tercatat 4858 MW," ujarnya.
Iwan menyebutkan meski ada kenaikan beban puncak saat lebaran namun konsumsi listriknya masih lebih rendah dibandingkan hari-hari biasa.
"Beban puncak listrik saat lebaran dan hari biasa tentu berbeda. Apabila dilihat dari waktu beban puncak tertingginya, beban puncak siang hari biasa lebih tinggi daripada malam," ungkapnya.
Sebaliknya, kata Iwanz saat lebaran, beban puncak malam hari menjadi yang tertinggi.
"Ini dipengaruhi oleh berkurangnya aktifitas industri dan bisnis di mana konsumsi listriknya lebih tinggi dibanding golongan pelanggan lainnya," ungkapnya.
Berkenaan dengan pemakaian listriknya, pemakaian listrik saat liburan Idulfitri lebih rendah baik siang maupun malam hari karena banyak kantor, bisnis, dan industri yang libur atau mengurangi aktivitas saat libur.
"Sebelum libur lebaran, tepatnya pada hari Kamis 28 April 2022 beban listrik siang hari mencapai 6316 MW dan malam hari 6642 MW," katanya.
Iwan menambahkan hari pertama masuk kerja setelah libur Idulfitri meski ada yang bekerja dari rumah, beban listrik sudah mengalami peningkatan. Beban listrik siang pada 9 Mei 2022 sebesar 7252 MW dan malam sebesar 7153 MW.
"Hari pertama setelah libur panjang di Jawa Barat sudah seperti biasa lagi di mana beban listrik siang lebih tinggi dibanding malam hari, bisnis dan industri sudah mulai aktif," pungkasnya.[gab]