WahanaNews-BOGOR | Wilayah Kecamatan Cibinong, menjadi penyumbang sampah terbesar di Kabupaten Bogor. Satu hari, 600 meter kubik (m3) sampah dihasilkan ibu kota Kabupaten Bogor tersebut.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubag TU) Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Sampah (UPT PS) Wilayah 1 Cibinong, Maman Daud mengatakan, penyumbang sampah di Kecamatan Cibinong tak lain sampah di jalur Jakarta-Bogor.
Baca Juga:
Jangan Coba-coba! Warga Kabupaten Bogor Bakar Sampah Bakal Disanksi Rp 50 Juta
“Sekitar 600 m3 per hari sampah yang dihasilkan UPT Pengelolaan Sampah Wilayah 1 Cibinong. Paling dominan penghasil sampah adalah jalan Jakarta-Bogor,” ujar Maman Daud kepada wartawan, Minggu (7/8/2022).
Selain di jalur Jakarta-Bogor, sampah juga disumbang sampah rumah tangga, pedagang kaki lima (PKL) di lingkar Stadion Pakansari dan Pasar Tradisional.
Untuk menghindari penumpukan sampah di tempat pembuangan sampah sementara (TPSS), pihak mengerahkan hampir 83 armada pengangkut yang sebagian besarnya beroperasi di Kecamatan Cibinong.
Baca Juga:
Ambil Sumpah 468 ASN Baru di Lingkungan Pemkab Bogor, Ini Pesan Plt Bupati
“Dengan armada yang disiagakan di UPT Pengelolaan Sampah Cibinong, ratusan kubik sampah diangkut petugas ke TPA (Tempat Pemrosesan Akhir) Sampah secara berulang kali,” bebernya.
Namun begitu, untuk di seputaran Stadion Pakansari akan terjadi penambahan volume, khususnya di moment-moment tertentu, seperti kegiatan pertandingan sepak bola.
Sementara, Kabag Sumber Daya Alam (SDA) Budi Cahya Wiryadi mengaku, sedang mengkaji pengelolaan sampah berbasis energi. Namun begitu, upaya ini masih dalam pengkajian.
“Mudah-mudahan bisa cepat terwujud, tentunya jika ini bisa direalisasikan bisa mengatasi sampah, sampah tidak harus ke TPA Galuga,” singkatnya. (tsy)