Petugas penegak hukum menggeledah rumah DeVuono dan mengatakan mereka menyita uang tunai sekitar USD900.000 dan buku besar yang menunjukkan keuntungan lebih dari USD1,5 juta dari skema tersebut, yang dimulai pada November 2021.
"Saya harap ini mengirimkan pesan kepada orang lain yang mempertimbangkan untuk mempermainkan sistem bahwa mereka akan tertangkap dan bahwa kami akan menegakkan hukum sepenuhnya," kata Tierney dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga:
Dua Kecamatan ‘Clear’ Rekapitulasi, Ketua KPU Kota Bekasi Klaim Pleno Terbuka Kondusif
Komisaris Polisi Kabupaten Suffolk Rodney Harrison menambahkan, "Sebagai perawat, kedua individu ini harus memahami pentingnya kartu vaksinasi yang sah karena kita semua bekerja sama untuk melindungi kesehatan masyarakat." [kaf]