Selain itu, Arlianus juga menyoroti keadaan kantor B2PJN yang dinilainya seperti rumah pribadi dimana di sekitar kantor tidak ada ditemukan papan pengenal.
"Kantor B2PJN/PPK 3,5 ini kan perwakilan kepulauan Nias yang menangani beberapa pekerjaan jalan nasional. Saya tidak tau ini kantor atau rumah pribadi, kalau kantor mengapa tidak ada papan pengenal?," pungkas Arlianus.
Baca Juga:
Parah! Proyek Jalan Nasional Mangkrak di Nias Utara Sedot Rp 15 M, Sesenti pun Belum Diaspal
Hingga berita ini diturunkan, wahananews masih berusaha menghubungi Firman Hutahuruk sebagai kepala perwakilan B2PJN kepulauan Nias. (JP)