WahanaNews-Jabar | PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (UIP JBT) kembali berkontribusi memperkuat keandalan sistem kelistrikan di Jawa Barat.
Ini seiring dengan berhasilnya pemberian tegangan (Energize) pada jalur transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilo Volt (kV) Cibatu Baru (Deltamas) - Trans Heksa Karawang (THK) Line 1, Gardu Induk (GI) 150 kV THK bay line 1 arah GI Deltamas, Bay Couple dan Bay Trafo 2 pada Sabtu (16/7).
Baca Juga:
Balai Kemenperin dan Pemda Fasilitasi Pemberian Sertifikat TKDN-IK
Selain itu, SUTT 150 kV Cibatu Baru - THK line 2, GI 150 kV THK Bay line arah GI Deltamas 2 dan Bay trafo 1 pada Selasa (19/7).
Proses energize ini dilaksanakan setelah seluruh rangkaian tahapan test and commisioning berhasil dilalui dan ditandai dengan terbitnya Rekomendasi Laik Bertegangan (RLB) masing-masing dari PT PLN (Persero) Pusat Sertifikasi.
General Manager PLN UIP JBT, Djarot Hutabri EBS menjelaskan bahwa keberhasilan energize jaringan transmisi ini juga akan menjadi salah satu kunci keberhasilan sektor industri.
Baca Juga:
Pertamina Gunakan Tingkat Komponen Dalam Negeri Hingga Rp 374 Triliun Selama 2023
Pembangunan infrastruktur ini sendiri memiliki tujuan utama memasok tenaga listrik kepada pelanggan premium di Kawasan Industri Terpadu Karawang.
Keandalan pasokan tenaga listrik sangat berperan besar dalam proses produksi, untuk itu dengan beroperasinya kedua infrastruktur ketenagalistrikan ini akan semakin menjaga kualitas dan mutu pasokan listrik.
"Keberhasilan energize proyek ini juga akan mengakomodir adanya daftar tunggu penyambungan dan potensi dari Konsumen Tegangan Tinggi dan Menengah di kawasan tersebut melalui pembangunan GI 150 kV baru Deltamas, AUA/Heksa dan KIIC 2," ujar Djarot.
Adapun instalasi GI 150kV THK 2x60 MVA ini berada di Kawasan Industri milik PT Daya Kencanasia, Desa Wanajaya, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat.
Sedangkan SUTT 150 kV Deltamas – THK membentang dari Desa Sukamukti (kec. Bojongmangu Kab. Bekasi) – Ds. Nagasari (kec Serang Baru Kab. Bekasi) – Ds. Sukamahi (kec. Cikarang Pusat Kab. Bekasi) – Ds. Pasiranji (kec. Cikarang Pusat Kab. Bekasi) – Desa Wanajaya (kec. Telukjambe Barat Kab. Karawang), sepanjang 17.51 kms.
Sementara instalasi GI 150 kV Deltamas berada di kawasan industri Greenland International Industrial Center - Kota Deltamas, Bekasi.
Lebih lanjut, Djarot menyampaikan proyek transmisi yang bernilai investasi sebesar Rp169.700.439.967 dan proyek GI senilai Rp187.960.582.268 ini memiliki porsi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) hingga 89,51 persen.
Dirinya menyebutkan bahwa proyek ini mampu menyerap tenaga kerja hingga 257 orang serta melibatkan peran dan dukungan sinergi yang baik antar unit PLN, mitra kerja, stakeholders, serta masyarakat sekitar.
“Kami ucapkan terima kasih atas kerja keras para pejuang kelistrikan serta peran seluruh pihak yang terlibat. Harapan yang besar dengan keberhasilan ini bisa memperkuat keandalan sistem kelistrikan sehingga bisa menciptakan listrik yang andal untuk kehidupan yang lebih baik”, imbuhnya.
Keberhasilan energize proyek ini merupakan salah satu wujud dedikasi PLN dalam menyediakan pasokan dan keandalan listrik bagi masyarakat. Ke depannya, PLN akan terus bergerak menghadirkan energi listrik berkualitas untuk menerangi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.[zbr]