WahanaNews-SUMEDANG | Dandim 0610 Sumedang, Letkol Infanteri Hendrix Fahlevi Rangkuti mengatakan, dalam puncak peringatan HUT ke-77 TNI di Kodim 0610, pihaknya mengadakan berbagai agenda yang dilaksanakan dengan bekerjasama berbagai pihak. Diantaranya Pemkab Sumedang, Polres, PLN UP3 Sumedang hingga Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Salahsatunya, lanjut Hendrix, kegiatan sosial sunatan massal yang diinisiasi oleh PLN UP3 Sumedang.
Baca Juga:
Dukung Kemandirian Penyandang Disabilitas, PLN UP3 Sumedang Serahkan Bantuan Kaki Sambung Palsu
"Pada momentum kali ini, puncak HUT ke-77 TNI diwarnai oleh sunatan massal bagi 30 anak dengan melibatkan PLN UP3 Sumedang. Bagi anak-anak peserta sunatan massal juga diberikan bingkisan dan obat-obatan secara gratis," ujarnya, Rabu (5/10/2022).
Selain itu, imbuh Dandim, pihaknya bekerjasama dengan Baznas Sumedang guna merenovasi Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) sebanyak 16 unit yang berada di berbagai titik di wilayah teritorial Kodim 0610 Sumedang.
"Pemilik Rutilahu ini tergolong keluarga pra sejahtera dan layak mendapatkan bantuan. Dalam kesempatan ini juga kami memberikan 50 paket sembako untuk dhuafa," terangnya.
Baca Juga:
PLN UP3 Sumedang Budayakan Kegiatan Safety Briefing
Dandim berujar, terimakasih kepada pihak pihak yang telah mendukung dan menyukseskan momentum tahunan tersebut yakni, peringatan HUT TNI ke-77.
"Semoga sinergitas TNI dengan semua stakeholder terkait dapat dijaga dan semakin kuat, sebagai bentuk dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Terlebih, tema yang di usung pada HUT TNI ke-77 kali ini yakni, TNI adalah kita," tukas Dandim 0610 Sumedang, Letkol Infanteri Hendrix Fahlevi Rangkuti.
Sementara itu, Kepala PLN UP3 Sumedang Redi Zusanto mengapresiasi peringatan HUT TNI ke-77 yang dinilai masih mendapat perhatian semua pihak termasuk PLN.
"Alhamdulillah, momentum HUT TNI ke-77 di Sumedang dilaksanakan bertepatan dengan peringatan HUT PLN ke-77. Sehingga, salahsatu acara berupa sunatan massal ini mendapat animo luar biasa dari masyarakat meskipun jumlah kuota peserta sunat sangat terbatas yakni hanya untuk 30 anak," ucapnya.
Menurut Redi, melalui momentum HUT TNI ke-77 tersebut, TNI dituntut untuk terus lebih profesional dalam setiap melaksanakan tugas sebagai pengabdiannya terhadap bangsa dan negara.
"Ya, TNI senantiasa harus berpegang teguh pada jati diri TNI yaitu sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional.
Saya meyakini dan percaya bahwa TNI khususnya Kodim 0610 Sumedang dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan profesional.
Namun demikian, harus disertai dengan tekad dan komitmen diri masing-masing sebagai prajurit TNI.
Saya juga berharap kedepan, persatuan dan kesatuan yang kuat antara TNI dengan rakyat maupun TNI dengan stakeholder terkait menjadi modal kekuatan bangsa agar negara ini lebih maju. Bahkan, dapat melewati dampak dari pandemi dan penguatan ekonomi kedepannya," tukas Kepala PLN UP3 Sumedang Redi Zusanto.
Di kesempatan itu, Kepala Baznas Sumedang, H. Ayi Subhan Hafas mengapresiasi upaya Kodim 0610 Sumedang yang terus berkontribusi, baik berupa tenaga maupun pikirannya guna meringankan beban masyarakat khususnya program renovasi Rutilahu.
"Memang masih banyak rutilahu di Sumedang dan keberadaannya harus disikapi serius oleh semua pihak. Kali ini Baznas dengan Kodim 0610 Sumedang bekerjasama untuk merenovasi sejumlah rutilahu dengan cara bertahap. Alhamdulillah, pada momentum HUT ke-77 TNI ini sebanyak 16 unit rutilahu sudah dalam keadaan layak huni. Insya Allah, program renovasi rutilahu akan terus dilaksanakan selama pengaduan dari masyarakat terkait rutilahu masih ada," pungkas Ketua Baznas Sumedang, H. Ayi Subhan Hafas. [rsy]