Tahun ini 14 PMI yang diberangkatkan terlatih di bidang pengelasan perkapalan dengan spesialisasi Flux Cored Arc Welding (FCAW).
Menurut Bey, pekerjaan ini membutuhkan keterampilan khusus yang tidak sembarangan.
Baca Juga:
Dukung Asta Cita Pemerintah, Perhutani Divre Janten Tanam Pangan Seluas 12 Ribu Hektar
"Pengelasan kapal memerlukan keahlian dan ketelitian lebih. Ini adalah pengalaman yang baik bagi para pekerja kita,” ujarnya.
Bey berharap pula akan ada lebih banyak lagi yang diberangkatkan ke luar negeri, tidak hanya ke Korea Selatan, tetapi juga ke negara lainnya.
"Kami berharap kegiatan seperti ini akan terus berlanjut. Jika para pekerja ini bekerja dengan baik, perusahaan-perusahaan akan meminta lagi dan lagi,” ungkapnya.
Baca Juga:
Diminta Bantu Bereskan Pagar Laut Bekasi, Ini Jawaban Eks Menteri Susi Pudjiastuti
Kolaborasi
Pelepasan tersebut adalah bagian dari kolaborasi antara Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Serang, serta Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Seiko, yang telah membuka seleksi pelatihan untuk 32 orang peserta pada Juli 2024.
Mereka menjalani pelatihan selama dua bulan di BBPVP Serang, untuk persiapan bekerja di Korea Selatan dengan skema visa E-7.