Erwin menegaskan bahwa persoalan sampah menjadi prioritas utama dalam kepemimpinan Farhan-Erwin.
Untuk itu, Pemkot Bandung menerapkan tiga strategi utama, yakni penanganan, pengendalian, dan penormalan.
Baca Juga:
Terkait Tumpukan Sampah di Kampung Kiapang Palmerah, Ini Penjelasan Kasudin LH Jakbar
Erwin pun mengajak masyarakat lebih aktif dalam pengelolaan sampah sejak dari rumah, dengan memilah sampah dan mengurangi penggunaan kemasan sekali pakai.
"Kebersihan adalah sebagian dari iman. Mari kita kelola sampah dengan baik dan jadikan sebagai bagian dari ibadah," imbaunya.
Optimalisasi TPST dan Rumah Maggot
Baca Juga:
Layak Dicontoh Wilayah Lain, MARTABAT Prabowo-Gibran Apresiasi Desa Kertayasa Masuk Nominasi Pengelola Sampah Terbaik Se-Jawa Barat
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung, Dudi Prayudi, menyampaikan bahwa peringatan HPSN 2025 ini diikuti 108 peserta, termasuk anak-anak dari komunitas Bocil (Bocah Cilik Cinta Lingkungan).
Hasil pemilahan sampah oleh peserta mencatat:
• Sampah organik: 50 kg