WahanaNews-Jabar I Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didampingi Bupati Kabupaten Bogor Ade Yasin datang meninjau vaksinasi Covid -19 di Citra Indah City Cibubur, Kecamatan Jonggol, Bogor Rabu (15/9/2021).
Bupati Bogor, Ade Yasin menyatakan, bahwa antusias masyarakat di wilayah Kecamatan Jonggol cukup tinggi. Menurut dia, capaian ini lebih tinggi dari wilayah lainnya di Kabupaten Bogor.
Baca Juga:
Tragis, Anak Perempuan 4 Tahun Hanyut di Depan Rumah Saat Hujan Deras
"Cakupan vaksinasi di sini sudah mencapai 40 persen lebih, dari total jumlah penduduk sebanyak 143.000 jiwa," kata Ade.
"Saya harap Dinas Kesehatan mengakomodir jika minat masyarakat masih tinggi,” pinta Ade Yasin.
Dia menambahkan saat ini Pemkab Bogor berjuang untuk mencapai daerah level 2.
Baca Juga:
Dear Traveler! Ini 5 Aktivitas Seru di Desa Wisata Tugu Selatan, Bogor
"Jika Jakarta masih tinggi walaupun Kabupaten Bogor terus menurun hingga 9 persen tetap Kabupaten Bogor masuk ke dalam wilayah PPKM level 3," tukas Ade.
Penyamaan level ini dilakukan karena khawatir ketika Kabupaten Bogor berbeda statusnya dengan Jakarta, maka warga Jakarta akan pindah ke Bogor.
"Kalau terjadi seperti itu maka terjadilah penumpukan masyarakat di Bogor," imbuhnya.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan vaksinasi saat ini sudah mencapai sekitar 50 ribu per hari.
"Jika itu dilakukan 30 hari akan ada 1,5 juta yang tervaksinasi. Masih ada waktu di bulan Oktober, November dan Desember, 3 bulan 4,2 juta penduduk tervaksinasi akan tercapai," tuturnya.
Guna mencapai hal tersebut, Ridwan Kamil meminta semua elemen harus bergerak mulai dari institusi pemerintah daerah seperti Puskesmas, Rumah Sakit, TNI, Polri, dan dari pihak ketiga seperti kelompok usaha, partai politik, organisai masyarakat juga organisasi profesi.
"Kesempatan hari ini adalah contohnya dari Grup Ciputra membantu Pemkab Bogor dan Kabupaten lain se-Indonesia untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi,” terangnya.
Bagi masyarakat yang punya anak sekolah, Ridwan berpesan untuk menyambut kegiatan Pembelajaran tatap Muka dengan ketenangan dan keamanan.
“Atas nama Pemprov Jabar, kami ucapkan terima kasih kepada Grup Ciputra,” ucapnya.
"Negara lain hari ini sedang panik kita sudah lebih terkendali. Kita jaga agar terus terkendali aman nyaman dengan selalu menaati Protokol Kesehatan,” jelasnya.
Antrian warga di area sekolah menunggu dipanggil juga mengalami hal yang sama, antrian warga untuk divaksin ditengah teriknya matahari sudah tidak mengindahkan prokes, Rabu (15/09/2021).
Sementara itu, kesiapan pelaksanaan vaksinasi covid-19 di perumahan Citra Indah Jonggol tampaknya kurang matang, mengantisipasi antusias warga yang datang untuk divaksin tinggi.
Taratak yang dipersiapkan di Sekolah Citra Berkat Citra Indah tidak mampu menampung warga yang hendak divaksin. Hingga Gubernur dan Bupati pulang, sampai pukul 14.00 Wib warga masih berjibun sampai keluar pagar sekolah mengantri.
Warga tidak peduli lagi soal protokol kesehatan (prokes) ditengah teriknya matahari, seperti menjaga jarak.
“Saya sudah dari pukul 05.00 pagi disini pak, sudah haus dan lapar,” ujar salah seorang warga.
Panitia vaksinasi pada acara tidak mempersiapkan sekedar air minum untuk warga yang mengantri. (tum)
