JABAR.WAHANANEWS.CO — Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Barat mengeluarkan surat instruksi yang melarang seluruh kegiatan kunjungan ke luar provinsi Jawa Barat selama bulan Juni yang merupakan Bulan Bung Karno.
Larangan ini berlaku untuk pimpinan dan anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Barat.
Baca Juga:
Ono Surono Soroti Pembongkaran Bangunan dan Penutupan Tambang di Subang
"Sesuai dengan surat instruksi DPP Partai untuk melaksanakan kegiatan Bulan Bung Karno pada bulan Juni ini kepada 3 pilar partai, yang berdampak langsung ke masyarakat di daerah pemilihannya masing-masing. Sehingga dalam rapat fraksi, kami menginstruksikan secara tegas kepada 17 anggota fraksi PDI Perjuangan DPRD Jabar untuk tidak mengikuti kegiatan kunjungan ke luar provinsi selama bulan Juni, "kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari di Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat Jalan Diponegoro Bandung, dikutip Kamis (12/6/2025).
Ineu mengatakan Bulan Bung Karno ini merupakan momentum ideologis bagi PDI Perjuangan.
Sehingga, kata Ineu, sesuai amanat DPP Partai, pimpinan dan anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jabar harus fokus pada kerja-kerja yang berdampak langsung pada rakyat dan memperkuat nilai-nilai ajaran Bung Karno.
Baca Juga:
Mendapat Kartu Kuning dari UNESCO, Megawati Minta Bupati Tapteng Jaga Geopark Kaldera Toba
"Jadi kita fokuskan kegiatan Bulan Bung Karno ini di daerah pemilihan masing-masing bersama masyarakat seperti menggelar bakti sosial, saresehan, diskusi kebangsaan atau lomba- lomba yang memotivasi generasi muda untuk mewarisi semangat Bung Karno," ujarnya.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ono Surono menyatakan kesiapannya melaksanakan instruksi dari Fraksi PDI Perjuangan untuk tidak mengikuti kegiatan kunjungan ke luar provinsi.
"Saya siap menjalankan instruksi dan saya ingin Fraksi PDI Perjuangan tidak melakukan kunjungan ke luar provinsi karena tidak ada manfaat sama sekali untuk rakyat, cenderung hanya plesiran," tukas Ono saat dikonfirmasi.
