WahanaNews-Sukabumi | Wasit berlisensi Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) pertama di tanah air asal Sukabumi, Kosasih Kartadiredja, meninggal dunia pada Rabu, 23 Maret 2022. Suasana haru menyelimuti pemakaman di Tempat Pemakaman Umum atau TPU Ciandam pada Kamis, (24/3).
Dilansir dari Sukabumiupdate, keluarga dan kerabat almarhum berdatangan mengikuti proses pemakaman.
Baca Juga:
Drama Berlian Sintetik: Penyanyi Reza Artamevia Terseret Kasus Dugaan TPPU
Salah satu wasit di Kota Sukabumi, Ayi Ginanjar, merasa sangat kehilangan sosok legendaris ini.
Ayi yang banyak menimba ilmu kepada Kosasih semasa aktif menjadi wasit, menganggap almarhum sebagai bapaknya sendiri.
"Sudah saya anggap seperti bapak, guru, dan teman. Saya dibimbing oleh beliau sampai seperti ini. Merasa kehilangan karena satu-satunya yang bisa mendunia hanya almarhum, sampai dijuluki King Cobra," kata Ayi kepada wartawan.
Baca Juga:
KPU Sumedang Gelar Simulasi Pemilu 2024, Siapkan 2.012 TPS untuk Pertarungan Elektoral
Tak hanya di Sukabumi, Ayi menyebut Kosasih menjadi percontohan wasit di Jawa Barat.
"Beliau guru di Jawa Barat sebagai inspektur wasit. Banyak menularkan ilmu-ilmu dan wawasannya. Tidak memandang materi," imbuh dia.
Hal senada dicupakan kawan almarhum sekaligus mantan pemain Perssi Kota Sukabumi, Said.