WahanaNews-Sukabumi | Kamis (13/1/22), terjadi angin kencang di Kampung Cimande, Desa Kalaparea, Kecamatan Nagrak, Sukabumi. Kejadian itu merobohkan rumah hingga rata dengan tanah. Penghuninya, Bah Enel (82) turut mengalami luka ringan karena tertimpa reruntuhan rumah.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, kejadian itu terjadi pada Kamis (13/1) siang sekitar pukul 12.00 WIB. Petugas Penanganan Bencana Kecamatan (P2BK) Nagrak, Miky mengatakan, angin kencang menyebabkan satu unit rumah warga rusak berat.
Kondisi rumah warga sedari awal disebutkan sudah tidak layak huni. Sehingga ketika cuaca buruk berupa angin kencang terjadi, rumah tersebut turut terkena imbasnya.
Baca Juga:
Didominasi Penegak Hukum, MAKI: Pimpinan Baru KPK Tak Mewakili Masyarakat dan Perempuan
Saat kejadian, Bah Enel tengah beristirahat di dalam rumah sepulangnya dari kebun. Dirinya mengalami luka ringan karena tertimpa bangunan yang runtuh.
"Saat kejadian bapak Enel ada di dalam rumah sepulang dari kebun hingga mengalami luka ringan," kata Milky dalam keterangannya, Jumat (14/1/2022).
Akibat peristiwa tersebut, kata Miky, rumah milik Bah Enel pun mengalami kerusakan berat. Seluruh barang dan perabotan rumahnya tertimbun.
Baca Juga:
Netanyahu Resmi Jadi Buronan Setelah ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan
"Rusak berat rumahnya, termasuk barang-barangnya. Sebagian telah kita bantu bersama warga dievakuasi," sambungnya.
Dia mengatakan, Bah Enel sendiri telah dievakuasi dan mendapatkan perawatan dari kelurganya. Sedangkan rumahnya yang ambruk belum mendapatkan penanganan.
Personel Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi Sandra menyebut saat ini petugas P2BK Kecamatan Nagrak telah berkoordinasi bersama perangkat Desa/Kecamatan, Koramil dan relawan untuk melakukan pendataan.