WahanaNews Jabar-Banten | Hutan bakau memiliki fungsi yang sangat vital bagi kehidupan manusia dan biota laut. Bagi yang belum tahu, bakau mungkin tampak seperti saudara dekat dengan hutan hujan pedalaman, hanya saja ia terletak di pesisir pantai.
Baca Juga:
Potensi Pendapatan Negara dari Ekspor Pasir Laut Capai Rp2,5 Triliun: Analisis Awal dan Tantangan Regulasi
Jika kita bertanya apakah manfaat hutan bakau, maka kita perlu menggaris bawahi bahwa bakau merupakan ekosistem yang memiliki banyak sekali peranan, seperti menyediakan tempat berkembang biak ikan, penyimpanan karbon, hingga perlindungan dari banjir pasang.
Seperti terumbu karang, hutan bakau adalah ekosistem yang sangat produktif yang menyediakan banyak barang dan jasa baik bagi kehidupan laut maupun manusia.
Baca Juga:
Pakar Ungkap Gegera Sampah Plastik Cemari Laut RI, Negara Rugi Rp225 Triliun per Tahun
Menurut laporan dari World Wild Foundation, keuntungan dari hutan bakau tersebut secara konservatif diperkirakan bernilai US$ 186 juta setiap tahun.
Namun sayangnya, seperti halnya hutan-hutan di pedalaman yang kian dibabat habis, hutan bakau juga sama-sama sedang terancam. Lebih dari sepertiga hutan bakau di dunia dilaporkan telah hilang.