"Demand perumahan di Bandung tidak secepat di Jakarta. Mungkin orang yang bekerja di Jakarta dan punya keluarga di Bandung saja yang mau pindah ke sini. Yang cinta Bandung banget, atau orang yang mau cari rumah skala perkotaan baru," katanya.
Selain itu untuk pembangunan kota baru juga banyak pekerjaan yang harus dilakukan, terutama infrastruktur untuk perumahan. Jadi menurut Monica supaya orang ramai ke kawasan itu perlu daya tarik tersendiri dari kawasan.
Baca Juga:
Praktik Produksi MinyaKita Palsu Dibongkar Polrestabes Bandung
"Kawasan baru perlu daya tariknya. Seperti Lippo Karawaci ada sekolah, lalu daerah kawasan industri penariknya ya industri yang dibangun," katanya.
Kawasan sekitar Walini mulai digoreng oleh spekulan, dapat dilihat dari penawaran penjualan tanah di toko online dengan iming-iming keberadaan kereta cepat. Proyek ini ditargetkan kelar November 2022 mendatang. (JP)