WahanaNews-BOGOR | Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bogor membentuk Desa Leuwinutug, Kecamatan Citeureup, menjadi desa bersih dari narkoba (Bersinar).
Pembentukan Desa Bersinar tersebut dilaksanakan, di Hotel Lorin Sentul, Hotel Lorin, Kawasan Sirkuit Sentul International, Jalan Tol Lingkar Luar Bogor, KM. 32, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (10/8/2022).
Baca Juga:
Dugaan Pemerasan Pejabat, KPK Serahkan Pegawai Gadungan ke Polres Kabupaten Bogor
Kepala Desa (Kades) Leuwinutug, Deden Saipul Hamdi mengatakan, pembentukan Desa Bersinar itu bertujuan untuk mengantisipasi peredaran Narkoba.
Itu sebab, dia akan membuat Tim Satuan tugas (Satgas) Narkoba Desa yang nantinya bertugas untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat akan bahayanya menjadi pemakai, apalagi pengedar narkoba.
“Kita khawatir dengan perkembangan anak-anak muda zaman sekarang, makanya untuk mengantisipasi penerus bangsa kita tersesat ke dalam barang haram semacam narkoba, kami akan buat pemahaman dan sosialisasi di kalangan muda-mudi yang rentan mudah tergiur dan coba-coba,” kata Deden kepada wartawan, Rabu (10/8/2022).
Baca Juga:
Jangan Coba-coba! Warga Kabupaten Bogor Bakar Sampah Bakal Disanksi Rp 50 Juta
Walaupun, Kang Denz, sapaan akrab Deden Saipul Hamdi itu, menambahkan pengguna narkoba tak pandang bulu, mulai dari usia remaja hingga tua masih ada yang memang terjerat narkoba. Nantinya, semua elemen masyarakat akan dilibatkan untuk saling mengingatkan akan bahaya narkoba.
“Jangan sampai saling melindungi, jadi untuk yang memang sudah terkena dan menjadi pemakai narkoba lebih baik bicara dan kami akan bantu untuk merehab, karena tidak dikenakan biaya alias gratis, mari kita sama-sama berantas narkoba,” bebernya.
Sementara itu, Kades Gunung Putri, Daman Huri, yang kembali terpilih dan diminta oleh oleh BNNK Bogor menjadi narasumber Desa Bersinar menjelaskan, pentingnya kekompakan warga dalam memberantas narkoba di wilayah sangat dibutuhkan.