WahanaNews.co | Tol Cisumdawu (Cileunyi Sumedang-Dawuan) Seksi 1 dari ruas Cileunyi-Pamulihan masih gratis. Pembebasan tarif tol tersebut sudah dimulai sejak Selasa (25/1/2022).
"Belum bertarif (ruas Tol Cileunyi - Pamulihan)," ujar Direktur Teknik Citra Karya Jabar Tol (CKJT) Bagus Medi Suarso melansir detikcom, Selasa (8/2/2022).
Baca Juga:
Kalimantan Selatan Tuan Rumah, Ini Arti dan Makna Logo Resmi HPN 2025
Menurut Gratis ruas tol tersebut mulai bertarif menunggu keputusan dari Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
"Keputusan (dimulainya pemberlakuan tarif tol) Menteri PUPR," terangnya.
Sedangkan berapa besaran tarif Tol Cisumdawu, sambung Bagus, kewenangannya ada di BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol) .
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
"Kalau besarannya (tarif tol) oleh BPJT," ungkapnya.
Kepala Satuan Kerja (Satker) Tol Cisumdawu Vidi Ferdian menambahkan pembangunan Tol Cisumdawu seksi 1 sudah selesai dikerjakan. Sementara untuk Seksi 2, saat ini masih berlangsung untuk pembangunan kontruksi di sta 20 - sta 22.
"Sekarang masih proses kontruksi dari sta 20 sampai 22 yang kita kerjakan," ungkapnya.
Dalam pengerjaan seksi 2 sepanjang 17,05 kilometer, kata Vidi, sejumlah tantangan harus dihadapinya mengingat kondisi cuaca dan kontur tanah di lokasi pengerjaan.
"Tantangan kini cuaca, hujan, kondisi tanah yang memang daerah rawan longsor di sta 20 sampai 22 ini," ungkapnya.
Vidi menargetkan untuk pembangunan seksi 2 dapat selesai pada Juni 2022.
"Target selesai fungsional nanti diusahakan Juni," ujarnya. [kaf]