"Jangan sampai ada yang mengganggu peningkatan ekonomi di Kecamatan Krian Desa Terik, ishaalloh saya dan pak camat akan mengawal kegiatan-kegiatan di perusahaan ini, kasian ini ada 150 lebih karyawan," ujarnya.
Sementara itu pemilik industri Krupuk CV. Sumber Karya, Ihyak mengaku pihaknya selama ini sudah memenuhi ketentuan-ketentuan aturan dalam menjalankan usahanya. Bahkan hubungan dengan tetangga sekitar rumah dan tempat usahanya juga tidak ada masalah.
Baca Juga:
Ikhtiar Tolak Balak, Wabup Sidoarjo Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim
Dengan adanya ulah oknum itu Ihyak mengaku sangat dirugikan karena menggangu jalannya usaha pembuatan krupuknya. Ini juga berimbas pada kenyamanan pegawainya.
"Semua aturan sudah kita penuhi, kita patuh dan tidak ada yang dilanggar. Yang mencari Rizki dari usaha krupuk ini bukan hanya saya saja ada banyak pekerja yang nasibnya menggantungkan dari usaha ini. Kami mohon pemkab Sidoarjo bisa melindungi pelaku usaha industri kecil seperti kami, bayar pajak pun juga kita taat," pungkasnya. (JP)