Hal itu dikarenakan, sapi Australia yang biasa dijual ketersediaannya sedikit sehingga banyak mengambil sapi lokal.
"Karena sapi Australia sekarang sedikit, akhirnya diambil sapi lokal dari Lampung, Jawa, dan Bali," paparnya.
Baca Juga:
Peringati Hari Menanam Pohon Indonesia, DLHK Depok Tanam 500 Bibit Pohon
Sementara itu, Kepala UPT Cisalak Pasar, Muhammad Sahal, mengatakan, kenaikan harga daging sapi sudah bukan menjadi rahasia umum menjelang hari raya Idul Fitri mengalami kenaikan.
Bahkan, para pedagang mulai menjual daging sapi dari Rp135 ribu per kilogram hingga Rp140 ribu per kilogram.
"Kami meyakini kenaikan harga daging dapat mencapai Rp160 ribu, kami masih melakukan pemantauan," ujar Sahal.
Baca Juga:
Hari Tanpa Tembakau Sedunia, Pemkot Depok Ajak OPD Aksi Bersih Putung Rokok
Menurutnya, kenaikan harga daging sapi terjadi di seluruh pasar Kota Depok. Tidak hanya daging, sejumlah kebutuhan pokok lainnya ikut mengalami kenaikan menjelang hari raya Idul Fitri.
"Selain daging harga cabai ikut mengalami kenaikan," tegasnya.
Sahal memaparkan, harga cabai merah keriting yang sebelumnya Rp29 ribu per kilogram kini menjadi Rp35 ribu per kilogram.