WahanaNews Jabar-Banten | Emas seberat 15 gram milik Endang Dewi Astuti (41) raib usai menjadi korban kejahatan pelaku hipnotis. Perempuan paruh baya ini di hipnotis saat berjalan kaki di jalan Bhayangkara Pusdiklantas, Pakualam, Kecamatan Serpong Utara, kota Tangerang Selatan, Kamis (19/8/2021).
Baca Juga:
Viral VCS Oknum Dosen, Ini Penjelasan Universitas Nias
Menurut pengakuan Endang setelah sadar dirinya di hipnotis mengatakan, awalnya para pelaku pura-pura menanyakan alamat money changer terdekat padanya sekitar pukul 14.00 WIB (19/8), namun pada saat berbincang-bincang, kesadarannya tiba-tiba hilang.
Baca Juga:
Jadi Korban Hipnotis, Seorang Lansia Kehilangan Rp 69 Juta
Tak berdaya, perempuan paruh baya itu pun mau diajak pelaku masuk ke sebuah mobil minibus, selanjutnya ia di bawa 4 pelaku yang mengaku karyawan BANK BCA 3 pria dan 1 perempuan.
Saat di perjalanan, ke 4 pelaku meminta korban untuk menonaktifkan ponsel miliknya dan melepaskan kalung serta cincin 15 gram dengan total senilai Rp11.765.000 juta, selanjutnya para pelaku menukarkan perhiasan korban menggunakan mata uang dollar Singapura yang sudah disiapkan di dalam amplop.
Kemudian usai para pelaku melucuti perhiasan emas Endang, ia diturunkan di pasar 8 Alam Sutera, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan sambil membawa amplop tadi.
Tidak berselang lama setelah kendaraan minibus pelaku agak menjauh, kesadaran Endang pun pulih sambil memegang amplop yang sudah diserahkan pelaku, teryata isi nya uang palsu senilai Rp60.000.
Sadar dirinya telah di hipnotis, Endang pun langsung melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polres Tangerang Selatan. (JP)
