Jabar.WahanaNews.co - Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 2 Jeje Wiradinata menyebut Kabupaten Tasikmalaya memiliki sejumlah destinasi wisata yang potensial.
Seperti objek wisata pantai yakni pantai Karang Tawulan, pantai Sindangkerta, pantai Cipatujah dan pantai Ciheras yang kondisinya masih harus ditata dengan baik.
Baca Juga:
Sepekan Jelang Pilkada Jawa Barat 2024, Dedi Mulayadi-Erwan Setiawan Ungguli Empat Kandidat
Jeje juga mendorong adanya wisata unggulan di Kabupaten Tasikmalaya dengan tujuan menarik wisatawan domestik dan mancanegara.
"Kabupaten Tasikmalaya memiliki banyak destinasi wisata yang potensial, nah harus ada yang menjadi wisata unggulan untuk dijual kepada wisatawan. Penataannya juga harus dimaksimalkan, seperti kawasan pantai, objek wisata Gunung Galunggung, Kampung Naga dan juga sentra kerajinan di Rajapolah. Bila dikelola dengan baik dapat menambah pemasukan untuk daerah," beber calon gubernur yang diusung PDI Perjuangan ini, saat bersilaturahmi dengan ratusan masyarakat Kecamatan Cipatujah dan Cikalong Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (11/10/2024).
Menurut Jeje, potensi wisata di kawasan pantai Tasikmalaya Selatan tak jauh berbeda dengan Pangandaran.
Baca Juga:
6 Kali Berturut-Turut, Pemkot Bekasi Raih Predikat Kota Informatif Tingkat Jabar 2024
Jeje mengatakan, selama menjadi Bupati, dirinya fokus membangun Pangandaran, termasuk memajukan sektor pariwisata.
"Pangandaran ini baru 12 tahun, tapi laju pertumbuhan ekonomi alhamdulillah sudah di urutan ke 7 dan PRDB per-kapitanya diurutan 15. Kenapa? Karena industri pariwisata di Pangandaran sampai dari atas ke bawah, kesenjangannya semakin kecil, itu yang akan kita dorong juga di seluruh Jawa Barat," ungkapnya.
Jeje mengatakan permasalahan-permasalahan lainnya seperti kesehatan, pendidikan dan infrastruktur harus segera dituntaskan agar dapat mendongkrak Kabupaten Tasikmalaya menjadi lebih sejahtera.
"Seperti juga daerah-daerah di pesisir selatan pantai Jawa Barat, permasalahan yang ada cukup kompleks seperti di bidang kesehatan, infrastruktur, pendidikan yang imbasnya ke sektor ekonomi dimana kemampuan daya beli masyarakat minim," kata dia.
Untuk sektor kesehatan, kata Jeje, fasilitas pelayanan kesehatan harus menjadi prioritas agar masyarakat tak sulit berobat bila sakit.
"Pelayanan kesehatan juga menjadi prioritas kami agar kesenjangan antara di kota dan kabupaten dapat diminimalisir," tuturnya.
Selain itu, Jeje menekankan sektor infrastruktur juga akan menjadi fokus bila dirinya mendapat amanah menjadi pemimpin Jawa Barat kelak.
"Selain infrastruktur, bidang pendidikan juga perlu dibenahi agar kebutuhan pendidikan anak-anak dapat terpenuhi," kata dia.
Ia mengungkapkan, Kabupaten Tasikmalaya yang terdiri dari 39 kecamatan dan memiliki luas sekitar 2550,19 kilometer sudah sangat urgent untuk dimekarkan.
Menurut Jeje, wilayah Jabar Selatan seperti Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Garut dan Kabupaten Tasikmalaya perlu dimekarkan, untuk mempercepat pembangunan yang masih terbilang sangat lambat saat ini.
"Insya Allah dengan konsep Jabar untuk Semua kami komitmen membawa perubahan dalam berbagai bidang, termasuk kesehatan dan pendidikan serta memecahkan persoalan kesenjangan yang terjadi di setiap daerah," tandasnya.
[Redaktur: Mega Puspita]