Sementara, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang juga Ketua Indonesian ASEAN Para Games Organizing Comittee (Inaspoc) mengucapkan terima kasih telah memilih Solo menjadi tuan rumah ASEAN Para Games XI. Bahkan, ia juga bertanya kepada warga Solo yang hadir terkait kesan mereka dengan terpilihnya kembali Solo menjadi tuan rumah.
"Warga Solo saya mau bertanya, bangga tidak jadi tuan rumah Para Games untuk kedua kalinya?" ujar Gibran yang disambut sorak warga yang hadir.
Baca Juga:
Presiden Jokowi Ungkap 4 Kekuatan RI, Apa Saja?
Gibran juga mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah, baik pusat maupun daerah atas terselenggaranya acara ini.
"Ini luar biasa sekali gotong royongnya bersama teman-teman difabel," kata Gibran.
PT PLN (Persero) pun berkomitmen untuk menyukseskan acara ini. PLN memastikan keandalan listrik tanpa kedip di lokasi pertandingan maupun fasilitas pendukung lainnya.
Baca Juga:
Sejumlah Aset ASEAN Para Games 2022 Dihibahkan ke Pemkot Solo
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, sebuah kehormatan bagi Indonesia untuk menjadi tuan rumah dalam pesta olahraga ini. Dia menuturkan, PLN sudah berpengalaman dalam mendukung event internasional.
"Kami mendukung ASEAN Para Games XI bisa berjalan lancar dengan menerapkan zero down time (ZDT) agar pasokan listriknya aman, andal dan tanpa kedip dari pembukaan hingga akhir acara selama tujuh hari ke depan," ujar Darmawan.
Pasokan listrik berlapis dan ratusan personel disiagakan untuk menjamin listrik tanpa kedip ini. PLN menyiapkan pasokan listrik berlapis melalui 8 unit gardu berjalan (UGB), 25 unit uninterrutible power supply (UPS), 3 unit kabel bergerak (UKB), dan 14 unit genset dengan total peralatan sebanyak 50 unit. Peralatan backup tersebut dilengkapi dengan automatic change over switch (ACOS).