Begitu juga pihak BUMN terkait, menurutnya, kurang peduli terhadap event Garuda Emas ini. Padahal jelas kegiatan ini di-support oleh lembaga resmi PSSI dan bersifat nasional.
Di tempat yang sama, dalam sambutannya, Mantan Kasum TNI Marskal Madya TNI (Purn) Dede Rusamsi menyampaikan harapannya kepada Pemkot Tasikmalaya dan stakeholder terkait agar bisa mendukung setiap kegiatan positif.
Baca Juga:
Ketum PSSI Ajak Tim Kerja Keras Meski Indonesia Naik Peringkat FIFA
Terlebih, yang bertujuan meningkatkan prestasi putra-putri Indonesia, khususnya putra putri Tasikmalaya dalam memajukan Kota Tasikmalaya.
Dede Rusamsi yang merupakan putra asli Tasikmalaya menambahkan, kegiatan semacam ini merupakan kegiatan positif dalam memajukan Kota Tasikmalaya.
"Selain bidang olahraga, dampak positifnya bidang lainnya pun seperti pariwisata sangat diuntungkan, jadi sangat perlu didukung oleh seluruh dinas terkait, pungkasnya.
Baca Juga:
Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi Menjadi Warga Negara Indonesia
Sekjen Stafsus PSSI Hilman menegaskan, sepakbola merupakan satu-satunya olahraga yang pengembangannya didukung Inpres. Maka bila ada dari pihak pemerintah BUMN terkait dan stakeholder tidak mendukung, bila ada bukti yang kuat akan menjadi catatan tersendiri.
Ketika diminta tanggapannya tentang hal tersebut, Abah Anton Charliyan mengatakan agar ini menjadi catatan khusus Inspektorat Provinsi.
"Bila perlu adakan evaluasi khusus. Bila ditemukan bukti signifikan tidak mendukung, ganti saja pejabat-pejabat yang tidak amanah, tidak melayani, mempersulit dan tidak menjalankan fungsinya dengan semestinya," tandasnya.