JABAR.WAHANANEWS.CO — PT PLN (Persero) UP3 Gunung Putri kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan sosial dan keagamaan masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Kali ini, PLN menyalurkan bantuan renovasi Masjid Jami’ Al Hikmah yang berlokasi di Kampung Pangkalan, Desa Sukarasa, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor.
Baca Juga:
Ribuan Warga Jawa Barat Antusias Manfaatkan Promo Tambah Daya Listrik Hemat 50 Persen dari PLN
Bantuan renovasi ini diberikan sebagai bentuk kepedulian PLN terhadap peningkatan sarana dan prasarana ibadah masyarakat. Melalui program TJSL, PLN membantu memperbaiki sejumlah fasilitas di masjid seperti perbaikan atap, dinding, lantai, serta pengecatan agar jamaah dapat beribadah dengan lebih nyaman.
Manager PLN UP3 Gunung Putri, Darwin Simanjuntak, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu wujud nyata komitmen PLN dalam memberikan manfaat kepada masyarakat di sekitar wilayah kerja.
“PLN tidak hanya fokus pada penyediaan listrik yang andal, tetapi juga berupaya memberikan kontribusi sosial bagi masyarakat. Bantuan renovasi Masjid Jami’ Al Hikmah ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan semangat warga dalam beribadah serta mempererat hubungan silaturahmi di lingkungan sekitar,” ujar Darwin dalam keterangannya, dikutip Jumat (17/2025).
Baca Juga:
Ribuan Warga Jawa Barat Antusias Manfaatkan Promo Tambah Daya Listrik Hemat 50 Persen dari PLN
General Manager PLN UID Jawa Barat, Sugeng Widodo, juga memberikan apresiasi terhadap langkah yang dilakukan PLN UP3 Gunung Putri bersama TJSL UID Jawa Barat.
“Program TJSL merupakan bentuk tanggung jawab PLN dalam mendukung pembangunan sosial, ekonomi, dan lingkungan masyarakat. Semoga bantuan ini menjadi berkah dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat Desa Sukarasa,” tutur Sugeng.
Melalui kegiatan ini, PLN terus berkomitmen menjalankan perannya tidak hanya sebagai penyedia tenaga listrik, tetapi juga sebagai perusahaan yang peduli terhadap pembangunan sosial dan kesejahteraan masyarakat di wilayah kerjanya.
