Jabar.WahanaNews.co - Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono memastikan, seluruh Puskesmas di Kota Bandung beroperasi 24 jam pada 14-15 Februari mendatang. Hal ini merupakan bentuk antisipasi Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terkait kesehatan para petugas dan panitia Pemilu.
"Ini sebagai dukungan kesehatah bagi personel KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) dan panitia lainnya di wilayah Kota Bandung," kata Bambang, dikutip Minggu (11/2/2024).
Baca Juga:
Nenek 80 Tahun di Bandung Terkubur dalam Rumah, Diduga Ulah Anaknya
Selain petugas KPPS, terdapat juga pelayanan kesehatan bagi TPS, PPK, dan Linmas.
"Adapun pelayanannya meliputi pemeriksaan tekanan darah untuk personel KPPS oleh kader Posyandu. Bantuan suplemen vitamin kepada petugas," tuturnya.
"Kepada kepala UPT Puskesmas, kader Posyandu, ini diharapkan siaga 24 jam. Ini upaya kita dalam mewujudkan Pemilu dalam kondisi aman, damai dan kondusif," kata Bambang.
Baca Juga:
Dedi Mulyadi Soal Ancaman Mau Dibunuh: Saya Tidak Takut
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Anhar Hadian mengungkapkan, sesuai arahan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia bahwa tanggal 14 - 15 Februari itu puskesmas membuka posko.
"Bukan membuka pelayanan umum, tetapi posko terkait pelayanan kesehatan bagi petugas yang terlibat dalam Pemilu," ujarnya kepada Humas Bandung.
Ia mengungkapkan, banyak pihak yang terlibat dalam kegiatan pemilu, sehingga bukan hanya petugas KPPS saja yang mendapatkan pelayanan kesehatan.