WahanaNews-Tasikmalaya | Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kota Tasikmalaya memiliki peran dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat bantaran sungai di Kota Tasikmalaya.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Tasikmalaya melalui Asisten Daerah 1 Abu Mansyur saat sambutan pada pembukaan Musyawarah Cabang FAJI IV Kota Tasikmalaya di Aula Bale Kota Tasikmalaya, Sabtu (2/7/22).
Baca Juga:
Tingkatkan Kompetensi, Pemkab Karo Buka Bimtek Penyelenggaraan Sistem
Abu menyebut Tasikmalaya memiliki aliran Sungai Ciwulan dan Citanduy yang dapat dijadikan untuk sarana olahraga arus deras, juga dapat dimanfaatkan untuk pengembangan peningkatan pariwisata.
"Event Tasik Baseuh yang diinisiasi oleh FAJI dengan Komunitas Republik Aer dan pegiat arung jeram telah menjadi Calender of Event-nya Jawa Barat yang berdampak pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat," ungkapnya.
Abu meminta agar jejaring yang dimiliki FAJI dapat mengenalkan lebih luas kepada masyarakat bahkan ke mancanegara akan potensi yang dimiliki oleh sungai!ddi Kota Tasikmalaya, sehingga kemanfaatannya dapat dirasakan.
Baca Juga:
Tingkatkan Peran Serta Pemenuhan Hak Anak
Selain itu Abu juga meminta agar FAJI dapat mencetak bibit atlet yang berprestasi. Apalagi saat ini menghadapi perhelatan Porprov 2022 yang menjadi ajang pesta olahraga bergensi tingkat Jawa Barat.
Sementara itu di tempat yang sama, Wakil Ketua Bidang Organisasi KONI Kota Tasikmalaya Yono Kusyono berpesan agar FAJI terus berkiprah dapat mencetak para atlet yang berprestasi, sehingga dapat mengharumkan nama baik dan prestise dunia olahraga Kota Tasikmalaya.
"Dalam proses pembinaan perlu pengorbanan. Kami dari KONI yang merupakan kepanjangan tangan dari Pemkot Tasikmalaya akan mendukung keberangkatan cabor melalui ketentuan yang telah ditetapkan," pungkasnya. [tsy]
