WahanaNews Jabar-Banten | Balai
Pemasyarakatan (Bapas) terus berupaya memberikan bimbingan kepada klien
pemasyarakatan binaan mereka sehingga pembinaan kepada mantan narapidana akan semakin lebih
baik khususnya di wilayah Jakarta Barat.
Untuk melaksanakan itu, Bapas Kelas 1 Jakarta Barat
menjalin kerjasama dengan beberapa tokoh masyarakat dan organisasi
kemasyarakatan (ormas) yang berada di wilayah Jakarta Barat.
Baca Juga:
Diperiksa Tahun 2016 Polisi Sebut Keterangan Saka Tatal Cenderung Bohong
Salah satunya dengan ormas Pemuda Batak Bersatu (PBB) Dewan
Pimpinan Cabang (DPC) Jakarta Barat.
Frenky Purba selaku Ketua PBB DPC Jakarta Barat,
Frenky Purba menandatangani surat perjanjian kerja sama dengan Bapas Kelas 1
Jakarta Barat di Gedung Bapas Kelas 1 Jakarta Barat, Palmerah Barat, Kecamatan
Palmerah, Selasa (17/08/2021).
Pada kesempatan itu, Iing Soemantri Kepala Seksi Klien
Dewasa Bapas Kelas 1 menjelaskan bahwa tujuan dari perjanjian kerja sama
tersebut agar klien mereka dapat lebih diterima lagi di tengah-tengah masyarakat
dengan cara mengikuti kegiatan sosial yang dilakukan oleh ormas PBB.
Baca Juga:
Lapas dan Bapas Tarakan Gelar Upacara Ziarah Tabur Bunga di TMP Dwikora
"Tujuan kerjasama ini agar klien kami dapat aktif di
giat sosial yang selama ini sangat aktif dilakukan oleh PBB. Klien kami dapat
aktif dan mengembangkan skill klien kami di kegiatan ormas PBB dan kita berharap
ke depan klien kami dapat cepat sadar dan tidak mengulang kelakuannya lagi,"
kata Iing.
Pertemuan yang sudah pernah dilakukan sebelumnya di
Sekretariat PBB DPC Jakarta Barat itu berjalan baik dan hangat berkat
penjelasan yang baik mengenai tujuan kerjasama diantara keduanya.
Frenky yang didampingi sejumlah pengurus mengucapkan
terimakasihnya kepada pihak Bapas kelas 1 Jakarta Barat karena telah mempercayakan
Pemuda Batak Bersatu terutama DPC Jakarta Barat untuk membimbing klien pemasyarakatan
binaan Bapas Kelas 1 Jakarta Barat.
"Kami dari PBB Jakarta Barat siap untuk membimbing
kliennya Bapas Kelas 1 Jakarta Barat khususnya orang Batak supaya tidak kembali
lagi ke masa lalunya," tutup Frenky. (Tio)