WahanaNews-Sukabumi | Rumah panggung berdinding bilik bamboo dengan ukuran 4 x 6 Meter milik Aang (65) warga Kampung Lebalnangsi, Sukabumi, mengalami ambruk.
Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini karena penghuni rumah sedang menginap di rumah anaknya.
Baca Juga:
Kalimantan Selatan Tuan Rumah, Ini Arti dan Makna Logo Resmi HPN 2025
Salah satu warga sekitar berinisial AD mengatakan, peristiwa tersebut diperkirakan terjadi Kamis 17 Maret 2022 kemarin, namun baru diketahui oleh pemilik Rumah dan masyarakat pada hari ini Jumat (18/3/2022).
"Sebetulnya kejadiannya kemarin, tapi baru ketahuan sama yang punya dan masyarakat baru hari Jumat 18 Maret 2022, sekitar pukul 14.30 WIB saat cuaca sedang hujan angin. Saat itu pemilik Rumah lagi menginap di Rumah anaknya di Desa Waluran Mandiri," ujarnya kepada wartawan.
Menurut dia, kondisi Rumah tersebut sebelum ambruk memang terlihat sudah lapuk sehingga diperkirakan tidak kuat menahan hujan deras dalam beberapa hari ini.
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
"Rumah tersebut dihuni 1 KK, 2 jiwa, suami dan istri. Saat ini mereka mengungsi di anaknya," pungkasnya.
Sementara itu Camat Waluran, Gingin Ginanjar membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia mengaku sudah melaporkan kejadian tersebut kepada BPBD Kabupaten Sukabumi.
"Betul, ada kejadian Rumah ambruk di Desa Sukamukti, sudah kami laporkan ke BPBD Kabupaten Sukabumi. Pihak desa juga sudah cek lokasi, dan besok akan menindaklanjuti untuk penanganannya," ucapnya singkat.[non]
