WahanaNews-BOGOR | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, mendukung program pemerintah pusat, mengenai peralihan atau migrasi dari sialan televisi analog ke siaran televisi digital yang telah resmi memberhentikan televisi analog, pada Sabtu (30/4/2022), lalu.
Hal itu dibuktikan dengan menyerahkan secara simbolis bantuan Set Top Box (STB) dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Republik Indonesia kepada salah satu warga Desa Palasari, Kecamatan Cijeruk.
Baca Juga:
Special Offer! Simak Potongan Harga Nonton Konser LMAC MUSIC FORALL FEST
Penyerahan STB secara gratis diserahkan pada saat kegiatan Bogor Keliling (Boling) atau Saba Desa, di Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Selasa (30/8/2022).
Sebagai Informasi bahwa pembagian Set Top Box (STB) gratis merupakan program Kemenkominfo-RI bagi masyarakat kurang mampu di seluruh Indonesia, termasuk masyarakat Kabupaten Bogor.
Seiring dengan adanya kebijakan pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Kominfo RI, yaitu tengah melakukan program migrasi siaran televisi analog ke digital, atau yang dikenal sebagai Analog Switch-Off (ASO), pada November tahun 2022 mendatang.
Baca Juga:
Harganya Makin Mahal, Warga Ngeluh STB Langka di Pasaran
Pembagian STB gratis bagi masyarakat kurang mampu adalah program dari pemerintah pusat yang tertuang dalam Radiogram Menteri Dalam Negeri (Mendagri)-RI, Nomor: 978/3406/SJ, klasifikasi segera, tentang bantuan STB bagi rumah tangga miskin dan surat undangan dari Kementerian Kominfo RI, Nomor: B-1285/DJPPI.5/PI.04.02/08/2022.
Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bogor, Iwan Setiawan mengungkapkan, seiring dengan perkembangan teknologi digitalisasi perlu kesiapan semua pihak, termasuk masyarakat, untuk menyukseskan peralihan dari TV Analog ke TV Digital, salah satunya melalui program bantuan STB gratis bagi masyarakat kurang mampu.
“Peralihan ini harus kita ikuti. Alhamdulillah hari ini saya launching bantuan alat STB (Set Top Box), jadi masyarakat bisa nonton pertandingan sepak bola, Persikabo, juga bisa nonton Aldebaran dengan jernih,” kelakar Iwan Setiawan.
