Tapi, tendangan Tegar Infantri masih membentur pagar betis. Dua menit berselang giliran Dimas Drajad yang melepaskan tendangan dari luar kotak penalti. Tapi, bola masih mengarah tepat ke kiper Persis Solo, Muhammad Riyandi.
Di menit ke-30, giliran skuad Laskar Sambernyawa yang mendapat peluang mencetak gol. Namun, sontekan Althaf Indie Alrizky menyambut umpan tarik Abduh Lestaluhu belum menemui sasaran.
Baca Juga:
14 Laga Tak Pernah Menang, Pertandingan Persikabo 1973 Jadi Sepi Penonton
Jelang babak pertama berakhir, satu peluang diperoleh Persis lewat Taufiq Febrianto. Tapi, tendangannya dari luar kotak penalti masih melayang tipis di atas gawang Persikabo.
Sementara, tendangan keras Althaf di dalam kotak penalti dengan gemilang ditepis kiper Persikabo 1873, Mochammad Dicky Indrayana. Babak pertama berakhir dengan skor 0-0.
Di babak kedua, baik Persikabo 1973 maupun Persis Solo mencoba bermain lebih menyerang. Namun, sejumlah peluang belum menghasilkan gol.
Baca Juga:
Ini Target Aidil Sahak Sebagai Pelatih Anyar Persikabo 1973
Baru di menit ke-69, Persikabo akhirnya memecah kebuntuan. Tandukan Lucas Gama Moreira di kotak penalti tidak bisa diantisipasi kiper Muhammad Riyandi.
Skor 1-0 tidak bertahan lama. Karena, lima menit kemudian tim berjuluk Laskar Padjajaran itu menggandakan skor melalui sontekan Gustavo Henrique Barbosa Freire di kotak penalti setelah meneruskan umpan silang dari sisi kanan.
Tertinggal dua gol, pelatih Jacksen Ferreira Tiago memainkan Ferdinan Sinaga. Akan tetapi, pergantian pemain itu tak menghasilkan gol hingga pertandingan usai. (tsy)