WahanaNews-Jatinangor | Tabrakan beruntun melibatkan lima kendaraan dan kendaraan pemicu tabrakan juga menabrak dua buah gerobak pedagang kaki lima (PKL) hingga hancur terjadi di ruas Jalan Soekarno, Jalan penghubung Sumedang-Bandung, di Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Selasa (1/2/2022).
Pantauan wartawan, saat ini pihak kepolisian sudah mengevakuasi seluruh kendaraan yang terlibat di halaman Pos Unit Lantas Polsek Jatinangor, dan kedua korban dalam peristiwa ini tengah menjalani perawatan intensif di RS AMC Cileunyi, Kabupaten Bandung.
Baca Juga:
Penyadapan Kasus Kemendag Buka Fakta Baru Dugaan Suap Harun Masiku
Imbas kecelakaan tersebut, arus lalu lintas di kawasan pendidikan dari arah Sumedang menuju Bandung sempat mengalami kemacetan sekitar ratusan meter dan kini sudah kembali normal.
"Imbas kecelakaan tersebut, arus lalu lintas di kawasan Jatinangor dari arah Sumedang menuju Bandung sempat terjadi kemacetan," kata Panit Lantas Polsek Jatinangor Ipda Erigal saat diwawancarai wartawan di Pos Unit Lantas Polsek Jatinangor.
Erigal mengatakan, penyebab kemacetan tersebut diakibatkan banyaknya warga yang menonton di lokasi kejadian
Baca Juga:
Bupati Pakpak Bharat Ikuti Rakor Penanganan Jalan Jembatan
"Kemacetan terjadi akibat banyak masyarakat yang berbondong-bondong menonton dan memotret di lokasi kejadian," ucapnya.
"Macetnya tidak terlalu lama, sekitar 15 menit lantaran seluruh kendaraan yang terlibat langsung dievakuasi," kata Erigal, menambahkan.
Tabrakan beruntun terjadi di ruas Jalan Soekarno, Jalan penghubung Sumedang-Bandung, di Pos Unit Lantas Polsek Jatinangor, Selasa (1/2/2022).
Lokasi kejadian tabrakan ini tidak jauh dari Mapolsek Jatinangor. Saksi mata mengatakan peristiwa nahas ini terjadi sekitar pukul 11.30 WIB.
Land Cruisser bernomor polisi B 1686 JV hilang kendali dalam lajunya yang cepat dari Sumedang menuju Bandung.
Kendaraan petualang itu menabrak sebuah mobil Toyota Raize D 1338 XXX, sepeda motor Honda Beat D 3586 VDZ, Yamaha Aerox 7 4215 AAD, Yamaha Mio D 4838 WJ, dan dua gerobak pedagang kaki lima.
Agus Erlangga (34), pedagang kudapan pisang coklat sedang melayani pelanggan ketika mobil menyeruduk gerobaknya.
Beruntung dia bisa meloncat jauh sehingga selamat dari hantaman kendaraan tersebut.
"Saya sedang asyik saja melayani pelanggan, itu mobil melaju cepat nabrak motor dulu terus gerobak saya. Dua gerobak hancur," katanya. [rda]