WahanaNews-Jatinangor| Kemampuan berbicara di depan banyak public (public speaking) kerap menjadi tantangan untuk penyandang disabilitas. Untuk itu, Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran berupaya menanamkan semangat positif kepada teman difabel.
Keterbatasan bukan berarti penghalang untuk tampil dan menjadi pembicara ulung. Upaya tersebut diwujudkan melalui pengembangan laman “Disabisa” atas kerja sama Fikom dengan Pusat Inovasi Pengajaran dan Pembelajaran Unpad.
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
Laman “Disabisa” diinisiasi dan dikelola oleh empat dosen Fikom Unpad, yaitu Dr. Ira Mirawati, M.Si., Putri Limilia, M.Si., Jimi Narotama Mahameruaji, M.Si., serta Dr. Herlina Agustin, M.T. Disabisa dikembangkan untuk membantu teman disabilitas dalam menemukan, mengeksplorasi, dan melatih kemampuan public speaking-nya.
“Jika mereka memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan orang lain, mereka akan memiliki kemampuan untuk menjadi penyaji efektif,” kata Ira.
Disabisa berisi video ajar yang dirancang untuk memandu teman disabilitas untuk menyadari kesempatan dirinya menjadi pembicara, menemukan kelebihan dalam diri, memahami berbagai profesi relevan yang dapat dijalani kelak, melatih kemampuan menyampaikan materi, melatih suara, hingga melatih penggunaan bahasan nonverbal.
Baca Juga:
Polsek Bagan Sinembah Gelar Kegiatan Launching Gugus Tugas Polri dan Ketapang.
“Pada tahun pertama, inovasi ini ditujukan terlebih dahulu untuk difabel netra dan teman daksa,” tulis Ira.
Laman ini dibangun dengan dukungan Hibah Inovasi Pembelajaran dan Teknologi Asistif bagi Mahasiswa Berkebutuhan Khusus Ditjen Dikti. Disabisa dapat diakses di https://disabisa.unpad.ac.id/.
“Dengan adanya Disabisa, semoga para penyandang disabilitas dapat mengaksesnya kapanpun dan di manapun dengan komputer atau smartphone yang mereka miliki,” tutup Ira. [rda]