WahanaNews Jabar-Banten | Percepatan membentuk herd immunity bagi masyarakat merupakan langkah masif yang dilakukan pemerintah bersama TNI-Polri untuk untuk memutus penyebaran Covid-1. Salah satunya melalui Vaksinasi Merdeka.
Selain kepada masyarakat umum, Vaksinasi Merdeka oleh TNI-Polri juga menyasar pesantren, rumah ibadah dan tempat pendidikan. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pun kerap turun langsung ke daerah-daerah untuk memantau upaya percepatan vaksinasi bagi masyarakat.
Baca Juga:
Kantor Imigrasi Surabaya Tindak Tegas WNA Rusia atas Pelanggaran Keimigrasian
Vaksinasi merdeka yang digelar secara serentak di pesantren dan rumah ibadah di seluruh wilayah Indonesia, juga menjadi perhatian dua pucuk pimpinan TNI-Polri tersebut.
Kali ini melalui virtual meeting Vaksinasi Merdeka serentak di pesantren dan rumah ibadah oleh Panglima TNI-Kapolri, Kabupaten Sidoarjo menjadi perwakilan yang interaksi dengan Panglima TNI dan Kapolri terkait perkembangan vaksinasi di Kabupaten Sidoarjo.
Pelaksanaan kegiatan tersebut diadakan Polresta Sidoarjo bersama Kodim 0816 Sidoarjo dan Pemkab Sidoarjo di Gereja GPDI Elohim, Sidoarjo, Sabtu (11/09/2021) dihadiri Wakil Bupati Sidoarjo, Kapolresta Sidoarjo, Dandim 0816 Sidoarjo, Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo, pengurus GPDI Elohim Sidoarjo, serta pejabat utama TNI-Polri di Sidoarjo.
Baca Juga:
Pemkab Sidoarjo Salurkan Bantuan Beras 10 Kilogram kepada 778 Keluarga Penerima Manfaat
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro menyampaikan, pada vaksinasi serentak di GPDI Elohim menyasar pengurus gereja, pendeta, jemaat dan masyarakat sekitar gereja dengan persediaan 3.500 dosis vaksin Covid-19.
“Dari yang sudah berjalan, harian vaksinasi kami rata-rata sekitar 12.000 dosis vaksin. Bersama Pemkab Sidoarjo dan TNI, kami terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi untuk membentuk herd immunity masyarakat, termasuk menyasar pesantren, rumah ibadah, sekolah, dan tempat umum lainnya,” jelas Kapolres Sidoarjo.
Masyarakat di Sidoarjo menurut kapolres juga turut membantu dalam menekan laju Covid-19. Semuanya bahu-membahu memutus mata rantai penyebarannya. Antusias masyarakat untuk disuntik vaksin begitu besar, serta semakin banyak yang disiplin protokol kesehatan.
“Harapannya pola ini terus dipatuhi masyarakat, dan kami dari TNI-Polri akan terus mengedukasi masyarakat agar mematuhi peraturan pemerintah terkait pencegahan penyebaran Covid-19,” tambah Kapolres.
Sementara sesuai arahan dari Kapolri terkait target yang dicanangkan Presiden Joko Widodo, kini mencapai 2 juta dosis vaksin Covid-19 perhari seluruh Indonesia. Karenanya Kapolri berharap di wilayah Jawa Timur, perhari mampu mencapai 300.000 dosis vaksin bagi masyarakat.
Wakil Bupati Sidoarjo Subandi, mengapresiasi langkah percepatan vaksinasi di wilayahnya, khususnya yang telah dilakukan TNI-Polri. Penanganan Covid-19 menjadi tugas kita bersama untuk terus menekan laju penyebarannya.
“Saat ini, PPKM Kabupaten Sidoarjo sudah turun menjadi level 2 dan zona kuning, melalui percepatan vaksinasi dan tetap mematuhi protokol kesehatan, semoga kita segera berubah menjadi zona hijau,” ungkap Bupati Subandi. (Tio)