WahanaNews-Cileungsi | Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Cileungsi menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pangkalan Data EduMu Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Muhammadiyah diikuti oleh 335 peserta yang terdiri dari kepala sekolah, operator dan guru-guru dari sekolah-sekolah Muhammadiyah di Cileungsi.
Ketua PCM Cileungsi Nasihin menegaskan bahwa Pangkalan Data ini merupakan program stretagis dan penting dari Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah.
Baca Juga:
Pabrik Garmen di Cileungsi Tumbang, PHK 3.000 Orang
“Nantinya berbagai keputusan penting harus berdasarkan data yang akurat dan ter-update, bagi Majelis Dikdasman Tingkat Pusat, Wilayah, Daerah, hingga Cabang,” ujar Nasihin yang juga Ketua Tim Pangkalan Data Pusat Dikdasmen saat pembukaan kegiatan (15/09/2022).
Nasihin menerangkan bahwa Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah sudah bekerja sama dengan Kemendikbudristek dan Kemenag untuk mendaparkan data dasar.
“Namun data dasar ini harus di-verval (verifikasi dan validasi, red.) secara terus-menerus dan dilengkapi, terutama data-data detail sekolah karena pihak kementerian tidak menyediakan bagian data tersebut,” ujarnya.
Baca Juga:
Maling Motor Lepaskan Tembakan di Cileungsi Bogor, Kini Diburu Polisi
Nasihin menerangkan bahwa pembaharuan data adalah proses raksasa yang tidak akan mengenal jeda henti karena data terus bergerak dengan dinamis.
‘Untuk itu kami menggandeng EduMu (Edukasi Digital Muhammadiyah, red.) untuk membantu merumuskan algoritma data termasuk penentuan titik koordinat lokasi setiap sekolah yang tentu saja membutuhkan keahlian khusus,” ujarnya.
EduMu merupakan learning management system (LMS) yang dikembangkan Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah bekerja sama dengan PT Utama yang merupakan Badan Usaha Milik Muhammadiyah (BUMM) dari Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka.