WahanaNews-Cileungsi | Kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Transyogi, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, sempat membuat sopir kendaraan ekspedisi terjepit kemudi. Kecelakaan bermula saat kendaraan ekspedisi Grand Max yang dikemudikan BS (42) melaju dari arah Jonggol menuju Cileungsi.
"Setiba di tempat kejadian perkara (TKP) jalan menurun dan tikungan ke kiri (Tikungan Jambrong), kendaraan tersebut ban depan sebelah kanan melindas trotoar menyebrang ke arah berlawanan (Cibubur menuju Jonggol)," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Ipda Angga Nugraha, melalui keterangannya, Rabu (28/9/2022).
Baca Juga:
Seorang Remaja di Cileungsi Hanyut Usai Selamatkan Temannya yang Tenggelam
Kemudian kendaraan menabrak bagian depan sebelah kanan truk yang ada di depannya. Truk tersebut bergerak dari arah yang berlawanan.
"Maka terjadilah kecelakaan lalu lintas," paparnya.
Peristiwa itu terjadi pada Selasa (27/9) pukul 20.40 WIB malam. Akibatnya, tiga orang mengalami luka-luka. Ketiganya dilarikan ke Rumah Sakit MH Thamrin Cileungsi.
Baca Juga:
Provinsi Jawa Barat Bersiap Hadapi Potensi Krisis Ekonomi
"Sopir Blind Van Grand Max mengalami luka di kepala dan patah tulang paha kaki kanan, pengemudi Colt Diesel mengalami luka di bagian pelipis kanan dan kaki kiri luka, dan kernet Colt Diesel mengalami memar kaki kanan," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, sopir mobil ekspedisi yang sempat terjepit di ruang kemudi usai terlibat kecelakaan di Tikungan Jambrong Jl Raya Cileungsi, Kabupaten Bogor berhasil dievakuasi petugas. Sopir dievakuasi dalam kondisi selamat setelah terjepit selama kurang lebih 1,5 jam.
"Alhamdulillah evakuasi korban kecelakaan yang terjepit di ruang kemudi selesai 23.00 WIB, evakuasi dilakukan bersama oleh Rescue Damkar Kabupaten Bogor serta relawan dan pihak kepolisian. Kondisi sopir mobil ekspedisi (yang terjepit) selamat, hanya alami luka-luka," kata warga sekitar bernama Ismail, Selasa (27/9) malam.
