WahanaNews-Sumedang | Ribuan tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumedang masih harap-harap cemas dengan nasib mereka ke depannya. Hal ini berkaitan dengan rencana penghapusan tenaga honorer oleh pemerintah di tahun 2023.
Menurut Ketua Honorer Teknik Kabupaten Sumedang Iman Risman, ada sebanyak sembilan ribu tenaga honorer di Sumedang.
Baca Juga:
APDesi Minta Pj Wali Kota Subulussalam Cairkan Honor Perangkat Desa
Terdiri dari tenaga honorer teknik dan non teknik yang tersebar di SOPD dan SKPD yang ada di Sumedang.
“Mereka belum jelas masa depannya mengingat akan adanya penghapusan tenaga honorer tahun depan,” kata Risman, Kamis (30/6/2022).
Risman berharap Pemerintah Kabupaten Sumedang untuk lebih memperhatikan tenaga-tenaga honorer teknis yang ada di seluruh SKPD.
Baca Juga:
Kontroversi Kelakuan Mantan Mentan SYL dalam Penempatan Pegawai dan Keluarga
Risman juga berharap segera ada pemetaan pegawai supaya lebih jelas kebutuhan di setiap instansi pemerintah.
Sementara ketua FKTH non teknik Ukay Sukartini menyampaikan, data jumlah tenaga honorer yang tersebar di SKPD se Kabupaten Sumedang mencapai 3 ribu orang
“Kalau honorer guru mencapai 3000 orang. Saya berharap ada kejelasan nasib mereka, supaya semuanya diangkat menjadi ASN,” ujarnya. [tsy]