WahanaNews-BOGOR | Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bogor, Iwan Setiawan mengunjungi korban bencana pergerakan tanah, di Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Senin (19/9/2022).
Iwan memastikan bahwa kebutuhan masyarakat terdampak bencana terjamin, baik baik makan dan minum, sewa rumah, dan kebutuhan lainnya.
Baca Juga:
Banjir Rob Parah di Labuhanbatu Utara: Ribuan Rumah dan Lahan Terendam
“Kami akan segerakan untuk mencairkan biaya sewa tempat tinggal, karena bagaimanapun tinggal di pengungsian tidaklah nyaman. Kemudian untuk kebutuhan makan dan minum, dapur umum kita selalu siagakan. Selanjutnya, bagi yang terdampak secara psikis tentunya kita akan bantu lewat trauma healing,” terang Iwan.
Iwan melanjutkan, untuk penanganan jangka pendeknya pihaknya sudah mengalokasikan anggaran untuk sewa tempat tinggal bagi penduduk yang terdampak. Kemudian, bantuan makanan sudah siap, baik dari Dinas Sosial (Dinsos) maupun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“Untuk membantu mobilisasi di lokasi yang sifatnya darurat, kami sudah menurunkan alat berat untuk meratakan tanah agar bisa dilalui. Namun, melihat kondisi tanah di sini masih labil, kami masih gunakan alat ringan untuk membuat jalan sementara,” tutur Iwan Setiawan.
Baca Juga:
Mengungkap Rahasia Alam: Gempa Bumi Ternyata Kunci Pembentukan Bongkahan Emas
Iwan menambahkan, penanganan jangka panjangnya, yakni akan membuat rekomendasi terkait status tanah di wilayah ini. Jangan sampai terjadi kembali peristiwa serupa, sementaramasyarakat masih bermukim di tanah ini.
Jadi memungkinkan bagi yang terdampak akan kita lakukan relokasi ke zona aman. “Saya ingin ada kajian yang lebih maksimal agar saat kita relokasi tidak ada lagi yang tinggal di atas tanah ini. Dan kualitas rumah yang dibangun pun harus berbeda, yakni yang didesain khusus anti gempa,” ujar Iwan.
Lebih lanjut, Iwan menjelaskan, untuk relokasi, di daerah ini masih banyak tanah milik pemerintah. “Kami akan berkoordinasi dengan pihak lain agar relokasi bisa dilakukan dengan baik, dan mudah-mudahan prosesnya bisa cepat,” ungkap Iwan Setiawan. [rsy]