WahanaNews-BOGOR | Tim Nasional (Timnas) Indonesia bakal melakoni dua pertandingan uji coba bertajuk FIFA Matchday melawan Timnas Curaçao. Pertandingan persahabatan nanti menjadi persiapan menjelang Piala AFF 2022 akhir tahun ini.
Skuad Sin Tae-yong dijadwalkan bertemu sebanyak dua kali, masing-masing, pada Sabtu-Selasa (24 dan 27 September), di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), dan Pakansari, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga:
PLN Berhasil Hadirkan Listrik Tanpa Kedip di Pertandingan Timnas Indonesia Vs Argentina
Pada kesempatan kali ini, pelatih Sin Tae-yong memanggil dua punggawa Persikabo 1973, mereka adalah Dimas Drajad, dan Syahrul Trisna.
Menanggapi pemanggilan dua anak asuhnya, pelatih Persikabo 1973, Djadjang Nurdjaman menyebut, itu langkah yang sangat tepat.
“Mereka layak mendapatkan tempat di Timnas Senior, karena memiliki kualitas sangat bagus dan tidak jauh berbeda dengan pemain asing yang ada di Liga 1,” kata Djanur - sapaan akrab Djadjang Nurdjaman, Senin (19/9/2022).
Baca Juga:
Erick Thohir Janjikan Bonus untuk Timnas Indonesia Apabila Bisa Imbang Lawan Argentina
Menurut dia, membela Timnas itu sama dengan membela negara. “Jadi, selain kualitas individu yang harus bagus dan layak membela timnas, attitude juga harus sama baiknya. Jangan, sampai pemain timnas punya perilaku buruk”.
“Dan, saya pastikan kedua pemain Persikabo yang dipanggil Timnas, Dimas Drajad dan Syahrul Trisna mempunyai attitude sangat bagus sekali,” jelas Djanur.
Mereka, lanjut Djanur, masuk salah satu pemain panutan dan senior di klub berjuluk Laskar Pajajaran. Ia berharap Dimas, dan Syahrul mampu memanfaatkan momentini untuk menujukan kemampuan terbaiknya untuk negara.
“Membela timnas sebuah kebanggaan akan didapat, karena tidak semua bisa membela timnas, hanya pemain-pemain terbaik yang ada di timnas,” pungkas sosok pelatih 63 tahun ini. [rsy]