Cileungsinews.id | Warga Kota Bogor digemparkan dengan prasasti terpasang di Alun-alun Kota Bogor, yang baru diresmikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Wali Kota Bogor Bima Arya.
Penyebabnya adalah, penulisan lafadz 'Bimsillah' pada prasasti tersebut diketahui salah.
Baca Juga:
Akhirnya Surian Kabupaten Sumedang Akan Miliki Alun-alun Senilai Rp 509 Juta
Kini, prasasti yang terpasang di Alun-alun Kota Bogor itu dicopot pada Minggu (19/12/2021).
Penulisan yang salah itu merupakan hal fatal. Tentu, artinyapun akan berbeda.
Masyarakat Kota Bogor kini harus merelakan pemandangan Alun-alun tanpa prasasti peresmian yang baru diresmikan pada 17 Desember 2021.
Baca Juga:
Malam Hiburan Rakyat Hari Jadi Tapteng, Alun-alun Pandan Jadi Lautan Manusia
Respon cepat memang harus segera dilakukan, baik mengganti prasasti dengan yang baru ataupun menambah lafadz yang kurang pada bacaan “Bismillah” nya.
Ini menjadi pelajaran bagi para Dinas khususnya di Kota Bogor agar bekerja lebih hati-hati dan tidak terburu-buru, untuk menghindari hal tersebut terulang kembali kedepannya. [jat]