Cileungsinews.id | Wabah PMK masuk Bogor. Sedikitnya ada 14 Sapi terindentifikasi positif wabah tersebut.
Lalu, bagaimana dengan penjualan Daging sapi di pasar tradisional? Pantauan wartawan di Pasar Cileungsi, pasca wabah PMK masuk Bogor, penjualan daging sapi masih normal. Tidak ada penurunan pembeli di sana.
Baca Juga:
Penanggulangan PMK, DPP KNPI Minta Pemerintah Ambil Langkah Cepat
“Masih normal, gak ada penurunan pembeli hari ini,” ujar Staf Pasar Cileungsi Bayu kepada wartawan, Jumat (27/5/2022).
Bayu mengatakan, ditemukannya kasus PMK pada hewan ternak di Jonggol, tidak mempengaruhi minat masyarakat untuk mengkonsumsi daging sapi.
“Apalagi di pasar ini selain masyarakat untuk konsumsi sendiri, juga banyak dari pedagang makanan yang membeli daging sapi. Tidak terlalu berpengaruh,” paparnya.
Baca Juga:
Antisipasi Wabah PMK , Babinsa Koramil 02/Selesai Cek Kesehatan Sapi Warga
Sementara itu Kadisnakan Kabupaten Bogor Otje Subagdja mengatakan, meski wabah PMK masuk Bogor, daging sapi yang terpapar PMK tidak akan menular atau berdampak pada manusia saya dikonsumsi.
“Namun dengan catatan dimasak dengan cara yang benar. Tidak menular pada manusia,” tukasnya. [jat]