WahanaNews - Cileungsi | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat memberikan bantuan uang tunai kepada pelaku UMKM di Kabupaten Bogor.
Pemberian bantuan tersebut dalam rangka menekan inflasi dampak kenaikaan bahan bakar minyak (BBM) di Gedung Tegar Beriman, Kecamatam Cibinong, Kabupaten Bogor.
Baca Juga:
Jangan Coba-coba! Warga Kabupaten Bogor Bakar Sampah Bakal Disanksi Rp 50 Juta
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Bogor, Asep Mulyana mengatakan, Pemkab Bogor menggelontorkan dana Rp600 juta untuk memberikan bantuan kepada pelaku UMKM.
"Dalam program penanganan inflasi daerah kami memberikan bantuan kepada 1000 UMKM dengan nilai Rp600 ribu," ujar Asep di Bogor, Selasa (20/12/2022).
Asep Mulyana menuturkan, 1000 pelaku UMKM yang mendapatkan bantuan tersebut merupakan usaha mikro yang belum mendapatkan bantuan dari mana pun.
Baca Juga:
Ambil Sumpah 468 ASN Baru di Lingkungan Pemkab Bogor, Ini Pesan Plt Bupati
"Untuk yang inflasi daerah ini kami mendapatkan data 2400 an, dari data itu kami padu padankan dengan data dinsos yang memenuhi syarat itu hanya 1000 UMKM yang sama sekali belum dapat bantuan," katanya.
Pemkab Bogor juga memberikan penghargaan untuk UMKM dan koperasi berprestasi. Adapun kriteria UMKM berprestasi itu, kata dia, ditentukan dari UMKM yang memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar.
"UMKM yang asetnya naik, yang memberikan dampak kepada lingkungannya seperti membuka lapangan kerja, dan juga UMKM yang legalitasnya lengkap, ada 28 UMKM," terangnya.
Selain itu, Pemkab Bogor juga memberikan bantuan alat pres kemasan untuk memperingan beban pelaku UMKM dalam menjalankan usahanya.
"Lumayan alat itu harganya Rp800 ribuan, kami fasilitasi di tahun 2022 ini baru seperti itu, mungkin kedepannya bisa berlanjut," tandasnya.[mga]