WahanaNews - Depok | Jajaran aparatur Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat akan melakukan kegiatan donasi sampah pada Selasa (24/5/2022) besok.
Kegiatan tersebut ditujukan untuk mengurangi volume sampah Kota Depok dan membantu anak-anak yang kekurangan gizi (stunting). Agenda ini menargetkan 50 anak stunting yang menerima bantuan.
Baca Juga:
Pemerintah Kota Semarang Raih Penghargaan Terbaik I Penanganan Stunting di Jawa Tengah
“Untuk menekan volume sampahnya seperti apa, kita sudah mengusahakan kepada warga melalui pengurus, baik RT dan RW maupun pengurus sampah yang ada di kelurahan untuk memilah sampah agar lebih maksimal lagi,” ujar Kasi Kemas Kelurahan Tanah Baru, Suherni, Sabtu (21/5/2022).
Menurut Suherni, masyarakat sangat mendukung kegiatan ini, maka dari itu banyak juga masyarakat yang mau ikut serta dalam donasi sampah.
“Masyarakat banyak yang mendukung kegiatan ini, dan rencananya warga pun juga ikut turut serta dalam membantu,” imbuhnya.
Baca Juga:
Bele Mo'o Sehati: Strategi Dinkes Gorontalo Tangani Stunting dengan One Stop Service
Suherni pun menerangkan terkait mekanismenya, yakni setelah dilakukan pemilahanan, sampah-sampah tersebut kemudian dijual lalu dibelikan makanan yang bergizi untuk anak yang membutuhkan.
“Selain memilah sampah, kita juga membuka donasi pakaian bekas yang layak pakai, dan kita akan jual dengan harga yang sangat terjangkau, kemudian uangnya juga kita belikan makanan yang bergizi dan diberikan kembali untuk anak yang membutuhkan,” paparnya.
Ia pun mengungkapkan, jumlah target anak stunting yang akan diberikan bantuan sebanyak 50 anak di wilayah Kelurahan Tanah Baru.
“Saya berharap, bantuan yang diberikan kami membuat masyarakat senang dan dapat mengurangi jumlah anak stunting di wilayah kelurahan Tanah Baru ini,” harapnya.
Disisi lain, program tersebut mendapat apresiasi dan dukungan dari Ketua RW 01 Kelurahan Tanah Baru, Aji Ihsan. Ia pun mengatakan siap mendukung kegiatan donasi sampah tersebut dan akan turut membantu dalam kegiatan.
“Dalam membantu kegiatan donasi sampah, kita melakukannya dengan memilah sampah organic dan non-organik di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung, karena pusatnya dari sana,” ungkapnya.
Aji menambahkan, masyarakat tinggal menunggu arahan dari pihak Kelurahan untuk membantu kegiatan donasi sampah tersebut, dan warga pun turut sedia dalam membantu kegiatan berlangsung.[mga]